
Antisipasi Massa FPI
Antisipasi Massa FPI Gelar Aksi 1812 Sekitar Gedung Istana – Sekretaris Kontribusi Hukum DPP FPI Aziz Yanuar mulai bicara hal ada tindakan yang diadakan Koalisi Nasional Anti-Komunis (Anak) NKRI, yang dituruti massa FPI dan PA 212 bertema 1812 di muka Istana Merdeka ini hari, Jumat (18/12).
Menurut dia, tindakan itu bukan perintah Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab. “Kami info perintah atau mungkin tidak diperintah itu tidak paham. Namun yang pasti Habib sedang ditahan di Polda Metro Jaya. Jadi untuk memberikan perintah saya merasa tidak ada,” papar Aziz ke fokusupdate, Jumat (18/12).
Antisipasi Massa FPI Gelar Aksi 1812 Sekitar Gedung Istana
Tuntutannya Masih Sama Tetapi, Aziz yang merangkap selaku Kuasa Hukum Habib Rizieq itu menjelaskan tindakan yang diadakan oleh Anak NKRI, yang dituruti massa FPI dan PA 212 itu adalah wujud perlawanan atas kezaliman-kezaliman dan ketidakadikan pada ulama yang di saksikan langsung oleh time fokusupdate.
“Saya pikir jika perintahnya utnuk menantang kezaliman, menantang ketidakadilan menantang kriminalisasi ulama menantang diskriminasi hukum. Perlawanannya seperti apakah itu sama konstitusi,” ucapnya. Meskipun begitu, katanya tindakan itu adalah ide warga umat Islam untuk mengatakan atas seluruh ketidakadilan itu untuk selekasnya disetop.
Ide dari warga umat Islam terutamanya yang tidak menyepakati dan mengatakan agar distopnya semua ketidakadilan, kriminalisasi ulama, diskriminasi hukum dan kezaliman-kezaliman yang lain berlangsung sekarang ini,” ucapnya. “Ini wujud kesayangan umat Islam dan warga ke pemerintahan sebab masih diingatkan. Jika sayang dan cinta dengan suatu hal tentu mengingati,” ucapnya.
Demonstran sampaikan tuntutan supaya polisi melepaskan Habib Rizieq Shihab dan lacak habis kematian enam Laskar FPI. Polisi amankan satu mobil instruksi yang dipakai korlap tindakan 1812.
Berapakah Jumlah Massa FPI Tindakan 1812 di Depan Istana Hari Ini?
“Ada satu mobil yang mereka biasa diberi nama mobil instruksi yang kita (polisi) amankan, karena yang menjadi hasutan tiap ada demonstrasi Massa FPI 1812,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Monas, Jakarta Pusat, Jumat.
Yusri menjelaskan kendaraan itu benar-benar sering ada pada tiap demonstrasi. Tetapi kendaraan ini ditangkap sebab tidak dipakai untuk sampaikan opini tetapi menebar hasutan.